Berpikir Optimis Bisa Perpanjang Umurmu, Begini Kata Ahli
Pikiran adalah
pusat dari segala hal yang terjadi pada manusia. Mulai dari membuat keputusan,
perasaan, hingga pandangan terhadap sesuatu. Pandangan atau perspektif manusia
bisa berupa pandangan positif atau negatif.
Bila seseorang
memandang masa depan dengan positif, maka orang tersebut disebut juga sebagai
orang yang optimis. Sementara orang yang memiliki pikiran negatif terhadap masa
depan disebut sebagai orang yang pesimis. Sebuah studi di Amerika Serikat
mengatakan bahwa orang yang optimis memiliki peluang lebih besar untuk panjang
umur.
Harapan
Hidup Lebih Panjang
Teori dari
pernyataan ini adalah bahwa orang optimistik merasa lebih mudah untuk
mengendalikan emosi. Hal tersebut membuat orang yang memiliki pikiran positif
terhindar dari efek yang disebabkan oleh stres. Sehingga orang yang optimis
lebih cenderung hidup mencapai usia 85 tahun atau lebih.
Meningkatkan
Kekebalan Tubuh
Prof
Bruce Hood, Ketua Psikologi Perkembangan dalam Masyarakat di Universitas
Bristol, mengatakan bahwa penelitian ini menjadi bukti tentang manfaat berpikir
positif. Ia menyebut penelitian lainnya yang menghubungkan efek stres pada
komponen kromosom yang berkaitan dengan penuaan sel, risiko penyakit jantung,
diabetes, dan kanker.
“Stres
berdampak pada sistem kekebalan tubuh, dan karenanya ada kemungkinan berarti
para optimis dapat mengatasi infeksi dengan lebih baik,” kata Bruce.
(Sumber : Liputan6.com)
Komentar
Posting Komentar